Jerawat menyebabkan peradangan di dalam lapisan dermis kulit. Peradangan inilah yang akhirnya menimbulkan bekas jerawat pada kulit yang umumnya berwarna kehitaman. Tapi, tenang dulu. Jangan mengira bekas jerawat tidak bisa dihilangkan, karena masih ada banyak cara untuk menghapusnya dari wajah.
Bekas jerawat yang terbentuk setelah jerawat, terjadi karena bentuk proses penyembuhan yang tidak normal. Proses ini menyebabkan adanya kelebihan ataupun kekurangan kolagen pada jerawat tersebut.
Sebelumnya saya akan memberikan wawasan tentang makanan apa saja yang menjadi faktor penyebab timbulnya jerawat;
Pengobatan alami diatas direkomendasikan untuk bekas jerawat yang cukup bandel. Jika Anda memiliki kulit sensitif dengan bekas jerawat, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit terlebih dahulu..
Makanan-Makanan Penyebab Jerawat:
- Es krim
- Mie instan
- Santan kental
- Junkfood
- Makanan yang mengandung MSG
- Makanan berlemak
- Gorengan
- Sambal goreng/balado
- Seafood (udang, kerang, cumi, kepiting) kecuali ikan.
- Kacang mete
- Kue-kue manis
- Kacang tanah
- Makanan berkarbohidrat tinggi
- Permen coklat
- Nasi goreng
- Mie bakso
- Susu full cream
- Mie ayam
Jerawat adalah masalah kulit yang seringkali membuat kita jengkel. Ditambah lagi bekas yang ditimbulkan jerawat sangat sulit untuk dihilangkan.
Ada banyak cara yang dapat ditempuh untuk menghilangkan bekas jerawat, beberapa diantaranya adalah dengan terapi laser atau menggunakan produk – produk kecantikan yang direkomendasikan dokter maupun yang dapat anda peroleh di pasaran.
Jika anda ingin menghilangkan bekas jerawat tanpa perlu mengeluarkan biaya mahal, anda dapat mencoba menggunakan bahan – bahan alami yang dapat dengan mudah anda temui di dapur.
Perawatan secara rutin dengan bahan alami mampu mengatasi masalah pada wajah dan tentunya tidak menimbulkan efek samping. Berikut ini adalah cara menghilangkan bekas jerawat dengan bahan-bahan alami;
1. Madu
Madu adalah salah satu bahan alami terbaik untuk menghilangkan jerawat dan bekasnya. Efek anti septik Madu dapat mengurangi peradangan pada wajah dan melembabkan kulit. Madu sangat cocok digunakan pada semua jenis kulit, terutama kulit sensitif.
Caranya;
- Siapkan beberapa tetes madu
- Oleskan madu langsung pada noda bekas jerawat
- Diamkan selama 15 menit
- Setelah madu mengering dan lengket, bilas dengan air dingin dan keringkan
- Anda dapat melakukan perawatan ini 3 kali dalam seminggu.
2. Lemon
Lemon dapat mempercepat produksi kolagen pada kulit dan merangsang terbentuknya sel kulit baru. Lemon juga sangat efektif mencerahkan kulit wajah dan menghilangkan noda yang ditimbulkan jerawat.
Caranya;
- Siapkan satu buah lemon
- Tekan sedikit lemon agar cairannya nanti mudah keluar ketika diperas
- Potong lemon menjadi dua bagian, lalu peras seperti gambar diatas
- Oleskan cairan lemon pada area yang terdapat bekas jerawatnya
- Biarkan selama 15 menit, kemudian bilas dengan air dingin dan keringkan dengan handuk
- Lakukan perawatan ini secara rutin sekali dalam sehari
- Gunakan pelembab setelah menggunakan lemon sebagai masker, karena lemon dapat berpengaruh kulit dan membuatnya kering.
3. Lidah buaya
Lidah buaya mampu menyembuhkan berbagai macam luka termasuk bekas jerawat. Lidah buaya mengandung aloesin, suatu zat yang dapat menghambat pembentukan melanin yang menyebabkan kulit menjadi gelap.
Tidak hanya itu, senyawa dalam Lidah buaya mampu merangsang terbentuknya sel kulit baru dan memudarkan bekas jerawat.
Caranya;
- Potong lidah buaya menjadi dua bagian
- Iris bagian yang berduri
- Kupas bagian atas kulit lidah buaya agar mempermudah kita mengambil gelnya
- Ambil gelnya dan letakkan pada wadah
- Haluskan gel menggunakan garpu atau bisa juga diblender
- Oleskan gel lidah buaya langsung pada kulit wajah atau pada noda bekas jerawat
- Diamkan selama kurang lebih 15 menit
- Bilas dengan air hangat dan keringkan
- Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, lakukan perawatan ini dua kali sehari selama sebulan.
4. Es batu
Es batu adalah bahan yang paling mudah didapat dan cukup ampuh untuk menghilangkan bekas jerawat. Es batu memiliki efek menenangkan kulit dan mengurangi peradangan.
Caranya;
- Pastikan air yang digunakan untuk membuat es batu tersebut steril
- Bungkus es batu secukupnya dengan kain bersih
- Oleskan atau diamkan pada noda bekas jerawat selama beberapa detik
- Ulangi proses tersebut hingga beberapa kali pada area yang lain
- Lakukan perawatan ini sampai 3 kali sehari
Selain itu, anda dapat mengganti air putih dengan air rendaman teh hijau untuk membuat es batu dan mengoleskannya pada kulit. Teh hijau mampu mengurangi peradangan pada kulit lebih baik dibandingkan air biasa.
5. Pepaya
Pepaya mengandung enzim papain yang berfungsi mengikis sel kulit mati. Pepaya juga mengandung antioksidan dan vitamin yang dapat mengatasi kulit kemerahan akibat jerawat sekaligus dapat memudarkan bekas jerawat.
Caranya;
- Bersihkan pepaya dan potong menjadi beberapa bagian
- Haluskan pepaya, lalu oleskan masker pada wajah
- Diamkan selama kurang lebih 15 menit
- Bilas dengan air hangat
- Papaya memiliki efek yang cukup kuat pada kulit. Setelah 15 menit, jika tidak segera dibersihkan masker pepaya dapat menimbulkan kemerahan pada kulit.
6. Bawang Putih
Bawang putih mengandung senyawa thiacremonon sulfur yang dapat mengeringkan jerawat serta senyawa allicin yang bersifat antiseptik yang sangat ampuh menangkal bakteri penyebab jerawat. Kandungan senyawa dalam bawang putih juga mampu membersihkan kulit dari bekas jerawat.
Caranya;
Caranya;
- Haluskan bawang putih, lalu oleskan pada bekas jerawat
- Diamkan selama beberapa menit
- Bilas dengan air hangat
- Untuk hasil yang lebih optimal, bawang putih yang telah dihaluskan dapat dicampur dengan cuka sari apel sebelum dioleskan ke wajah.
7. Cuka sari apel
Cuka sari apel mampu mengatur tingkat keasaman atau pH kulit dan mengurangi kulit kemerahan akibat jerawat.
Caranya;
Caranya;
- Campurkan 5 ml cuka sari apel dengan 95 ml air
- Oleskan pada bekas jerawat menggunakan kapas
- Biarkan selama 10-20 menit kemudian bilas dengan air hangat
- Untuk hasil yang lebih efektif, lakukan sebelum tidur dan biarkan selama semalaman.
8. Scrub Gula
Gula murni adalah salah satu bahan yang dapat dimanfaatkan untuk mengikis sel kulit mati, terutama pada noda bekas jerawat.
Caranya;
- Buatlah pasta gula dengan mencampurkan 1 sendok makan gula dengan 1 sendok teh minyak zaitun
- Oleskan pada wajah dan pijat selama 3 – 5 menit
- Bilas dengan air hangat dan bersihkan.
- ekali dalam sehari
- Gunakan pelembab setelah menggunakan lemon sebagai masker, karena lemon dapat berpengaruh kulit dan membuatnya kering
9. Kulit Jeruk
Kadar vitamin C dan asam alpha hidroksi yang cukup tinggi dalam kulit jeruk mampu membersihkan pori – pori kulit yang tersumbat debu dan kotoran. Selain itu, senyawa ini juga dapat mengangkat sel kulit mati. Jika digunakan secara rutin, kulit jeruk dapat membantu menghilangkan bekas jerawat.
Caranya;
- Keringkan kulit jeruk di bawah matahari selama beberapa hari sampai benar benar kering
- Haluskan kulit jeruk sampai menjadi bubuk
- Tambahkan air pada bubuk kulit jeruk dan aduk hingga menjadi pasta
- Oleskan pasta pada wajah yang berjerawat dan diamkan selama beberapa menit
- Bilas dengan air hangat.
10. Ketimun
Astringent yang terkandung dalam ketimun mampu mengurangi kemerahan pada kulit dan mencegah timbulnya bekas jerawat. Ketimun juga mengandung vitamin E, antioksidan penangkal efek radikal bebas yang berbahaya bagi kulit.
Caranya;
- Iris ketimun dan letakkan irisan ketimun langsung pada wajah.
- Diamkan selama beberapa menit
- Bilas dengan air hangat dan keringkan
- Anda juga dapat membuat masker pencerah dari ketimun dengan memarut ketimun dan mencampurmya dengan madu
- Oleskan campuran tersebut pada noda bekas jerawat dan diamkan selama 15 menit
- Bilas dengan air hangat dan keringkan
- Lakukan perawatan ini dua kali sehari untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
- ukupnya dan campur dengan madu (ditambah perasan lemon lebih bagus)
- Oleskan merata pada wajah dan diamkan selama 15 menit
- Bilas dengan air hangat dan keringkan
- Lakukan perawatan ini 2 – 3 kali dalam seminggu untuk mendapatkan hasil yang maksimal
11. Baking Soda
Baking soda adalah salah satu agen eksfolian kulit yang dapat mengikis sel kulit mati dan menghilangkan bekas jerawat. Baking soda juga mampu meningkatkan pH kulit dan mencegah pertumbuhan bakteri p. Acne pada wajah.
- Buat pasta dengan mencampur satu sendok teh baking soda dengan dua sendok teh air.
- Oleskan pada wajah dan pijat selama dua menit
- Bilas dengan air hangat dan keringkan
- Pasta baking soda tersebut juga langsung dapat diaplikasikan pada area bekas jerawat. Cukup oleskan pada noda bekas jerawat dan diamkan selama 10 hingga 15 menit.
12. Putih Telur
Putih telur sangat bermanfaat untuk menyembuhkan jerawat dan menghilangkan bekasnya. Asam amino dan protein yang terkandung dalam putih telur dapat mengencangkan pori – pori kulit dan mempercepat regenerasi kulit.
Caranya;
- Ambil sebutir telur, pisahkan kuning dan putih telur.
- Kocok putih telur hingga mengembang
- Oleskan pada wajah atau pada bekas jerawat hingga mengering
- Bilas dengan air hangat
- Lakukan perawatan ini 2 – 3 kali dalam seminggu.
Putih telur sangat bermanfaat untuk menyembuhkan jerawat dan menghilangkan bekasnya. Asam amino dan protein yang terkandung dalam putih telur dapat mengencangkan pori – pori kulit dan mempercepat regenerasi kulit.
Caranya;- Ambil sebutir telur, pisahkan kuning dan putih telur.
- Kocok putih telur hingga mengembang
- Oleskan pada wajah atau pada bekas jerawat hingga mengering
- Bilas dengan air hangat
- Lakukan perawatan ini 2 – 3 kali dalam seminggu.
13. Pasta gigi
Pasta gigi mengandung fluoride, triclosan, dan hidrogen peroksida yang dapat mencegah iritasi kulit, mengeringkan jerawat dan mengurangi peradangan maupun bekas yang ditimbulkan oleh jerawat. Cara menggunakan pasta gigi sebagai obat jerawat juga sangat mudah.
Caranya;
- Oleskan pasta gigi langsung pada bekas jerawat dan hindari mengoleskan pasta gigi ke seluruh area kulit wajah.
- Biarkan selama kurang lebih 2 jam atau semalaman.
- Bilas wajah dengan air dingin dan keringkan
Jika anda memiliki kulit sensitif sebaiknya hindari menggunakan pasta gigi pada kulit. Jika memungkinkan, pilihlah pasta gigi dengan kandungan fluoride yang lebih rendah atau pasta gigi organik.
Pasta gigi mengandung fluoride, triclosan, dan hidrogen peroksida yang dapat mencegah iritasi kulit, mengeringkan jerawat dan mengurangi peradangan maupun bekas yang ditimbulkan oleh jerawat. Cara menggunakan pasta gigi sebagai obat jerawat juga sangat mudah.
Caranya;
- Oleskan pasta gigi langsung pada bekas jerawat dan hindari mengoleskan pasta gigi ke seluruh area kulit wajah.
- Biarkan selama kurang lebih 2 jam atau semalaman.
- Bilas wajah dengan air dingin dan keringkan
Jika anda memiliki kulit sensitif sebaiknya hindari menggunakan pasta gigi pada kulit. Jika memungkinkan, pilihlah pasta gigi dengan kandungan fluoride yang lebih rendah atau pasta gigi organik.
14. Masker Alpukat dan Madu
Nutrisi yang terkandung dalam alpukat mampu melindungi kulit dari radiasi sinar matahari yang dapat memperparah noda bekas jerawat. Sementara madu adalah bahan alami yang dapat meningkatkan proses regenerasi kulit dan mengurangi peradangan.
Masker alpukat dan madu adalah salah satu kombinasi yang tepat untuk memudarkan bekas jerawat.
Caranya;
- Pertama-tama ambil daging alpukat dan masukkan ke wadah
- Haluskan daging buah alpukat secukupnya dan campur dengan madu (ditambah perasan lemon lebih bagus)
- Oleskan merata pada wajah dan diamkan selama 15 menit
- Bilas dengan air hangat dan keringkan
- Lakukan perawatan ini 2 – 3 kali dalam seminggu untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
15. Minyak Pohon Teh
Zat terpenoid dalam minyak pohon teh dapat mengusir bakteri penyebab jerawat dan mengurangi peradangan yang ditimbulkannya. Perawatan menggunakan minyak pohon teh diyakini memiliki efek yang sama dengan perawatan menggunakan benzoyl peroxide.
Caranya;
- Campurkan 5 ml minyak pohon teh dengan 95 ml air
- Oleskan pada area kulit yang berjerawat dengan kapas.
- Lakukan 2 – 3 kali sehari
Perhatian :
Minyak pohon teh dapat menimbulkan alergi pada kulit. Sebelum mengaplikasikannya pada kulit, ada baiknya menguji reaksinya terlebih dahulu.
Oleskan sedikit minyak pada pergelangan tangan dan lihatlah reaksinya setelah beberapa jam. Apabila tidak timbul reaksi seperti kemerahan atau gatal, maka minyak pohon teh aman jika diaplikasikan pada wajah yang berjerawat.
16. Tomat
Tomat kaya akan Vitamin A dan Lycopene, yang membantu nutrisi dan meremajakan kulit. Vitamin A membantu penyembuhan luka pada kulit dan membantu pertumbuhan yang cepat dari sel-sel kulit yang baru, sehingga akan mengurangi bekas jerawat yang ada.
Caranya;
1. Siapkan tomat segar dan iris tipis.
2. Letakkan irisan tomat tersebut pada area berjerawat, biarkan selama 15-20 menit lalu bilas dengan air bersih.
3. Lakukan hal ini dua hari dalam setiap minggunya secara teratur.
_________________________________________________________
Pengobatan alami diatas direkomendasikan untuk bekas jerawat yang cukup bandel. Jika Anda memiliki kulit sensitif dengan bekas jerawat, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit terlebih dahulu..
Itulah beberapa be yang bisa anda coba di rumah, tentunya dengan biaya yang murah dan bahan yang mudah didapatkan. Anda dapat menerapkan satu dari delapan tips diatas yang sekiranya cocok untuk kulit anda. Hasilnya memang tidak instant namun cara yang aman untuk wajah anda. Silahkan mencoba...
Agar hasil yang diperoleh maksimal maka lakukan juga tips – tips berikut ini :
• Jangan terlalu sering terpapar sinar matahari
Paparan sinar matahari langsung dapat membahayakan kulit. Sinar ultraviolet dapat memicu terbentuknya melanin yang merupakan penyebab timbulnya noda kehitaman pada bekas jerawat.
Tidak hanya itu, sinar UV juga berbahaya dan dapat menimbulkan masalah kulit yang serius seperti kanker kulit. Selalu gunakan tabir surya atau sunblock ketika beraktifitas di luar ruangan.
• Rutin membersihkan sel kulit mati
Melakukan pengikisan sel kulit mati secara rutin dapat mempercepat proses regenerasi kulit dan menghilangkan bekas jerawat.
Anda dapat melakukan pengelupasan sel kulit mati dengan menggunakan bahan – bahan alami yang telah dijelaskan sebelumnya. Lakukan pengikisan sel kulit mati minimal sekali dalam seminggu.
• Hindari memencet jerawat
Seringkali kita tergoda untuk memencet jerawat. Memang, memencet jerawat dan mengeluarkan isinya dapat mengempiskan jerawat akan tetapi hal tersebut akan memperparah kondisi kulit.
Memencet jerawat juga dapat memperluas penyebaran bakteri dan menimbulkan infeksi pada area kulit wajah yang lain. Luka yang disebabkan oleh memencet jerawat akan lebih sulit dan lama untuk dihilangkan..
°•SELAMAT MENCOBA SEMOGA BERMANFAAT•°